Rabu, 06 Juli 2011

Peduli

Ketika mungkin, kamu merasa ga ada yang peduli.
Lihatlah sedkit lagi, buka kabut egoisnya.
Aku bicara bukan semata-mata hanya basa basi, karena aku pernah merasakan keputus-asaan,
kekecewaan,kehilangan diri, kehilangan kepercayaan pada orang lain, ga tahu siapa, rasanya matipun lebih berharga.
Boleh kalian bilang lebay, tapi ini yang aku rasain setahun lalu. Duduk di depan kelas, diam, aku mengambil mimpi seseorang, melepas tujuan aku juga.
Tapi Tuhan kasih jawaban sampai detik ini, walalupun aku ga yakin, tapi aku tahu Tuhan kasih aku yang terbaik.

Setahun yang lalu, sangkin frustasinya.
Aku bikin status di jejaring sosial, yang menyatakan lebih baik mati, jadi ga perlu bermasalah.
Ternyata, berbagai orang peduli. pada bertanya aku kenapa, pada bilang "Ga gitulah, kan kalo ga ada masalah bla bla bla"
Aku muak dengan kata-kata itu, mereka sebenarnya ga mengerti, mereka sebenarnya hanya basa basi! Seakan peduli nyatanya hanya ingin tahu masalah orang lain!
Aku muak, benci, tapi entah kenapa hati aku berkata
"Lihat banyak yang peduli ama kamu, walau pun kamu ga deket sama mereka."
dan bener aja, aku sadar, sekalipun cuma setitik, mereka peduli sama aku.
Aku diperdulikan
Pikiranku sudah terlalu sempit untuk berfikir lebih tenang.

Akhirnya masalah itu selesai. Kami berjuang bersama, ingin menunjukkan pada dunia, tidak ada yang salah dr kejadian itu.

Jadi siapapun kamu, jangan putus asa, jangan bilang ga ada yang peduli
Nyatanya dengan posting-an ini aku nunjukkin kalau aku peduli sama orang lain, dengan berbagi cerita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar